Surat Untuk Ibu
Bayang-bayang masa lalu
Masih merekat dan berjuntai
Di pucuk mata
Di mana tangis adalah kekuatan
Dan tawa adalah keikhlasan
Bayang-bayang masa lalu
Adalah kehidupan
Yang telah semu
Dan engkau seperti malaikat
Yang tahu titah Tuhan
Bayang-bayang masa lalu
Telah kusimpan sebagai jimat
Tak ada yang tahu
Kecuali engkau
Ibu, waktu terlalu tajam menyayat
Dan aku sepertinya tak terlalu kuat
Menahan perih luka
Ibu, inilah yang aku takuti dari dulu
Adalah kecemburuanku pada maut
Yang telah memberimu kabahagiaan
Melebihi suami sendiri
Bayang-bayang masa lalu
Begitu pilu
Masa yang aku takuti telah tiba, ibu
Yaitu kematian
Padang, 19032013
Bayang-bayang masa lalu
Masih merekat dan berjuntai
Di pucuk mata
Di mana tangis adalah kekuatan
Dan tawa adalah keikhlasan
Bayang-bayang masa lalu
Adalah kehidupan
Yang telah semu
Dan engkau seperti malaikat
Yang tahu titah Tuhan
Bayang-bayang masa lalu
Telah kusimpan sebagai jimat
Tak ada yang tahu
Kecuali engkau
Ibu, waktu terlalu tajam menyayat
Dan aku sepertinya tak terlalu kuat
Menahan perih luka
Ibu, inilah yang aku takuti dari dulu
Adalah kecemburuanku pada maut
Yang telah memberimu kabahagiaan
Melebihi suami sendiri
Bayang-bayang masa lalu
Begitu pilu
Masa yang aku takuti telah tiba, ibu
Yaitu kematian
Padang, 19032013
Post a Comment