0

bulan merangkaki dinding dan jendela
terdiam. saat melihat segaris madu yang mengairi bibirmu
sedang romaku tumbuh menjadi rimba
tapi di lidahku masih ada madu yang belum kau teguk
kita telah tenggelam dalam malam
bulan dan madu telah bertemu

Padang,2010

Post a Comment

 
Top