0
Hymne Perahu Ayah
Hymne Perahu Ayah

Perahu ayah sedang melamun di tepian ini sudah seminggu. Terakhir dia pulang tanpa membawa apa-apa. Padang, 25012016

Read more »

0
Dangau Kawa
Dangau Kawa

Kucium juga akhirnya harum tubuhmu pada sebuah dangau persinggahan di batas kota Bukittinggi dan Luhak Limapuluh Kota. Kau mulanya malu-...

Read more »

0
Salam dari Nazam
Salam dari Nazam

Aku dapat kiriman salam kawanku bilang salam ini sudah lama ia pegang namun baru hari ini berani lepas. Kawanku bilang ini salam sanga...

Read more »

0
Bukan Puisi Kupu-kupu
Bukan Puisi Kupu-kupu

Di batang asam yang sedang hijau kau temui seekor ulat, baru menetas dari telur. Ulat itu memakan daun asam secara brutal. Di ranting-...

Read more »

0
Kapal Sajak
Kapal Sajak

Kulihat ombak berkecamuk dalam laut, dan sebentar lagi pecah dalam dadaku. Aku akan hanyut entah ke mana. Padang, 01122015

Read more »

0
Pintu Rumah
Pintu Rumah

Kupandangi laut ini ombaknya terus datang anginnya mendengung burung-burungnya melintasi tali arus, kapal-kapalnya tinggalkan kenangan. ...

Read more »

0
Teruslah Menjadi Malam
Teruslah Menjadi Malam

Malam sangat panjang membingkai kelam sehingga jalan-jalan terasa asing buat kita tempuh. Dari sisi lain, sunyi menukik ke dalam rabu, T...

Read more »

0
Kopi Pagi
Kopi Pagi

Matahari datang dari timur rumahmu membawa mimpi-mimpi dan mencemplungkannya dalam segelas kopi pagi ini. Hitamnya mimpi larut dalam s...

Read more »

0
Sajak Bulan Sabit
Sajak Bulan Sabit

Lihatlah, gadisku, bulan sabit itu Muharram telah datang. Masa meminang akan segera tiba. Mari mengayuh sampan di bawah bulan itu, sayan...

Read more »
 
 
Top